Bakso merupakan salah satu ikon kuliner Kota Malang
yang sangat dikenal berbagai kalangan masyarakat Nusantara, khususnya
warga Malang. Tak pelak, banyak sekali tempat-tempat yang berlomba-lomba
menjajakan menu favorit warga itu. Aneka jenis bakso dijual di berbagai
tempat mulai dari pedagang kaki lima, kios, warung, depot, bahkan
restoran. Mereka semua berupaya untuk menciptakan kreasi bakso khas
Malang yang berbeda dan memiliki ciri tersendiri untuk menarik para
pelanggannya. Jadi, tak usah heran jika Ngalamers dimanapun bisa
menemukan aneka bakso yang cukup menarik dan menggoda untuk dicoba
ketika berkunjung ke Kota Kuliner ini.
Nah, tahukah Ngalamers apa saja dan
dimana bisa menikmati aneka bakso khas Malang yang sangat menggoda itu?
Simak beberapa rangkuman tempat makan aneka bakso khas Malang oleh
HaloMalang berikut.
1. Bakso President
Inilah bakso yang telah banyak dikenal
masyarakat sebagai salah satu ikon wisata kuliner yang perlu dicoba
ketika berkunjung ke Malang. Sejak dulu, kelezatan cita rasa Bakso President
telah menyebar dari mulut ke mulut. Berbagai variasi menu yang asli dan
khas Bakso President ini juga bisa dinikmati dengan harga yang pas.
Ngalamers yang tertarik untuk mencoba menikmati kelezatan asli dan utama
cita rasa Bakso President ini bisa langsung ke pusatnya di belakang
ex-Mitra II Departemen Store di Jalan S.P Sudarmo No. 55, Malang.
Bakso Kota Cak Man ini pernah tercatat dalam Museum Rekor Indonesia
(MURI) sebagai bakso terbesar yang selama ini dibuat di Indonesia,
Ngalamers. Bakso Kota ini juga sangat digemari masyarakat, tak heran
jika sekarang banyak outletnya tersebar di beberapa penjuru kota yang
ada di Tanah Air. Namun kalau Ngalamers ingin mencicip langsung Bakso
Kota Cak Man ini di tempat asalnya yakni Malang, bisa langsung datang ke
ruko depan SMPN 5, Jalan WR. Supratman C1 Kav. 13-14.
Keberadaan Bakso Bakar Pak Man
di Malang menjadikan wisata kuliner khas Kota Makanan ini semakin
bertambah. Sebagai pencetus ide kreasi bakso bakar di Malang, Bakso
Bakar Pak Man telah banyak mencuri hati para wisatawan atau warga yang
ingin menikmati sajian rasa bakso yang berbeda. Jika ingin bersantap
bakso bakar di sini, datang saja ke Jalan Diponegoro, Malang.
Semangkok Bakso Damas
bisa terdiri dari bermacam-macam jenis isian. Ngalamers bisa memilih
sendiri isiannya seperti mie, tahu, bakso goreng, jeoan usus, jeroan
paru, sate kikil, sate telur puyuh, dan juga bakso daging yang ukurannya
hampir sama seperti bola tenis. Kuah Bakso Damas ini pun sangat gurih. Lokasi Bakso Damas ini ada di Jalan Soekarno-Hatta, Malang.
Bakso Gun ini menawarkan cara menikmati bakso khas Malang dengan cukup menarik dan menggoda untuk dicoba, Ngalamers. Di Depot
Bakso Gun ini, Ngalamers dapat mengatur sendiri selera memasak dan
makan bakso. Soalnya, Ngalamers bebas mengambil isian bakso apa saja
sendiri bak belanja di swalayan. Lokasi depot bakso ini bisa ditemui di Jalan Kawi Atas 41 Klojen, Malang.
Namanya memang "bakso rambutan", tapi
bukan berarti bakso ini dibuat dari daging buah rambutan, Ngalamers.
Bakso Rambutan di rumah makan ini dibuat dari daging sapi dan ayam yang
kemudian ditambahkan dengan kulit pangsit yang dirajang tipis lalu
dibalutkan pada adonan bakso tersebut. Alhasil, rupa bakso itu nampak
bak buah rambutan. Rasanya sungguh lezat, gurih dan berbeda dari bakso
lainnya. Patut dicoba. Bakso Rambutan Pak Bas ini terletak di Jalan Danau Sentani Raya H1-B41 Sawojajar, Malang.
Ngalamers yang doyan makan dan "boleh" mengkonsumsi bakso berbahan dasar daging babi, warung Bakso Gondhol
inilah tempatnya. Bakso yang terbuat dari daging babi warung ini
sungguh nikmat dan kuah baksonya pun sangat sedap. Lokasi Bakso Gondhol
ini bisa Ngalamers temukan di Jalan S. Priyo Sudarmo 35, Blimbing.
Bakso P. Dulmanan
Stasiun Malang ini sudah sangat dikenal warga Malang, Ngalamers. Salah
satu ciri khas yang menjadikan Bakso P. Dulmanan ini sangat dikenal
adalah ukuran baksonya yang cukup besar. Bulatan baksonya sebesar
bola-bola tenis. Jika tertarik untuk mencoba, Ngalamers bisa ke Bakso P.
Dulmanan Stasiun Malang pada kisaran pukul 08.00 – 21.00 WIB.
Banyak potongan-potongan kikil yang ada
di dalam kuah bakso ini, membuatnya dinamakan "Bakso Kikil". Kikil-kikil
itulah yang menambah citarasa gurih pada kuah baksonya dan menjadikan
sebuah kreasi bakso baru khas Malang yang berbeda dan menggoda untuk
dicoba. Nah, kalau Ngalamers ingin berburu kuliner bakso yang ini, cari
saja lokasinya di kawasan Suhat (Soekarno-Hatta). Pada bangunannya
tertulis "Bakso Kikil Seruni" dan tempatnya ada di pinggir jalan raya.
Sumber : http://halomalang.com/serba-serbi/menggodanya-aneka-bakso-khas-malang
Tidak ada komentar:
Posting Komentar